Sunday, November 30, 2014
Kho Ping Hoo - BKS#05 - Istana Pulau Es
Seri : Bu Kek Siansu #05
Karya : Asmaraman S Kho Ping Hoo
Kebiasaan lama (tradisi) yang dilanggar akan menimbulkan kutuk dan malapetaka bagi si pelanggar, demikian pendapat kuno. Padahal hakekatnya, semua itu tergantung daripada kepercayaan. Bagi yang percaya mungkin saja pelanggaran akan dihubungkan dengan sebab terjadinya suatu halangan. Sebaliknya bagi yang tidak percaya, juga tidak apa-apa dan andaikata terjadi suatu halangan, hal ini dianggap terpisah dan tidak ada hubungannya dengan pelanggaran tradisi.
Betapapun juga, apa yang terjadi di Khitan, yang menimpa Kerajaan Khitan oleh semua rakyatnya dianggap sebagai kutuk para dewata oleh karena dosa besar yang telah dilakukan oleh Sang Ratu mereka! Kerajaan Khitan mengalami kemerosotan hebat sekali. Musim dingin amat lama dan hebat menimpa kerajaan ini, hasil buruan amat kurang, hasil cocok tanam buruk, penyakit menular, wabah yang aneh-aneh menimpa rakyat Khitan dan semua ini diperburuk dengan bentro
... baca selengkapnya di Kho Ping Hoo - BKS#05 - Istana Pulau Es Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Sunday, November 23, 2014
Aku Bukanlah Segalanya
“Titt… Tiitt!” ku raih segera handphoneku yang lagi nagkring di meja belajarku, ku buka segera sebuah pesan singkat di layar handphoneku.
From: Faza
Hai Neisya?, met pagi ya:D!
Huft, lagi-lagi dia yang sms, bagaimana sih bentuk wajahnya?, seseorang yang ngaku punya nama Faza dan satu sekolah sama aku selalu mengisi inbox hpku entah hanya menyapa, malah kadang pernah ngobrol, asyik sih kalau sama dia bisa nyambung, tapi upss! Itu gak baik Neisya! Kamu belum tahu dia, siapa tahu kalau dia om om, terus kamu dibohongin, jangan sok fair gitu donk! Huft, ya bener juga sih, ku urungkan niatku untuk membalas pesan darinya.
Pukul 06.42 tepat ku sudah sampai di sekolahku tercinta. Yuphs! Hari ini harus semangat Neisy! Walau hampir telat walau ga sarapan tapi harus semangat semngat! 3 menit lagi belpun berbunyi.
“Assalamu’alaikum” haaa?
“Wa’alaikumsalam” mimpi buruk.
“Selamat pagi anak-anak” Tuhan cepatkanlah waktuku hari ini.
“Pagi, Bu” dalam do’aku terselip jam kosong pada jam pertama. Tuhan, tahukah Engkau, Neisya belum sarapan, Neisya ga kuat, Neisya hanya tidak mau merepotkan teman
... baca selengkapnya di Aku Bukanlah Segalanya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Friday, November 21, 2014
Thursday, November 20, 2014
Say Nothing Of Sorry and Love
Jantungku tak henti-henti berdegup kencang. Lagi-lagi surat dari orang yang tak dikenal. Suratnya selalu berisi ancaman yang mampu membuatku bengong-bengong sendiri. Aku tahu aku punya pacar yang tampan kata orang dan pernah dekat juga dengan orang-orang yang cukup populer di sekolah. Tapi haruskah mereka senorak itu menanggapinya? dasar anak-anak lebay. Sepertinya mereka tak kan berhenti mengirim surat-surat itu sampai aku putus dengan pacarku. Ya mau bagaimana lagi, tak mungkin aku memutuskan hubungan hanya karena masalah seperti ini. Kalau aku putus dengannya, tentunya mereka akan tambah senang. Inilah jalan yang sudah kupilih selama setahun, tetap bertahan walaupun dengan berbagai tantangan. Aku bukannya takut dengan surat-surat itu, tapi aku risih aja. Untungnya aku selalu dilindungi teman-teman sekelas yang saling menyayangi. Dan tim basket yang salah satu anggotanya adalah pacarku, kayak orang penting ya dilindungi segala (LEBAY pisan).
Pagi ini begitu menguras tenaga, karena aku telat (lagi-lagi) akhirnya aku disuruh lari keliling lapangan yang kupastikan berukuran XXL (extra extra large) sebanyak sepuluh putaran. Aku lari sekuat tenaga menuju kelas. Aku rasa Pak darso sudah menerangkan materi integral di depan kelas. Dan… yuhuu.. ternyata tidak ada guru, teman-teman sedang sibuk dengan aktivitas masing-masing. Aku berjalan dengan santai menuju kursiku yang melewati kursi Dio (my boyfri
... baca selengkapnya di Say Nothing Of Sorry and Love - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Friday, November 14, 2014
Wiro Sableng #161 : Perjodohan Berdarah
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : SI CANTIK GILA DARI GUNUNG GEDE
Dalam gelap wajah cantik di gadis pancarkan amarah keberingasan. Hati berucap. "Wiro, kalau boleh memberi sejuta nama pada gadis berwarna biru itu. Tapi akhir dari segalanya adalah kematian! Tidak ada seorangpun boleh dan bisa merebut dirimu dari tanganku!"Perlahan-lahan orang ini angkat tangan kanannya ke atas. Lima jari dipentang kaku laksana lima potongan baja!. Mulut merapal mantera. Lima jari tangan serta merta berubah menjadi merah laksana bara menyala. Di lain kejap dari arah pohon besar melesat lima larik sinar merah. Menyambar cepat dan ganas ke arah bagian tubuh sebelah belakang ratu Duyung."Ratu! Intan! Awas! Ada orang menyerangmu dari belakang!" teriak Wiro. Secepat kilat dia melompat ke depan. Tangan kiri menodorng garis bermata biru itu sementara tangan kanan lepaskan pukulan Kincir Padi Berputar disusul dengan pukulan Tangan Dewa Menghantam Matahari.
1LENYAP dicurinya Pedang Naga Suci dari tempat kediamannya di dasar telaga di puncak Gunung G
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #161 : Perjodohan Berdarah - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Monday, November 10, 2014
Wiro Sableng #43 : Dewi Lembah Bangkai
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
1LIMA PERAJURIT berkuda berderap memasuki halaman rumah yang penuh ditumbuhi pohon singkong. Mereka memiliki tampang-tampang galak, membekal golok besar di pinggang masing-masing. Begitu sampai di depan rumah papan beratap rumbia, kelimanya langsung melompat turun. Yang didepan sekali menendang pintu rumah sambil berteriak:
"Adi Sara! Kami perajurit Kadipaten datang membawa surat perintah penangkapan!"
Pintu rumah terpental tanggal. Perajurit yang menendang langsung masuk diikuti dua orang temannya. Dua lagi menunggu di luar berjaga-jaga dengan tangan menekan hulu golok. Di dalam rumah, ketika dikejauhan terdengar derap kaki lima perajurit Kadipaten itu, seorang lelaki tua berambut putih memegang bahu seorang pemuda berusia dua puluh tahun seraya berkata:
"Anakku Adi! mimpiku semalam mungkin akan menjadi kenyataan. Aku dengar suara derap kaki-kaki kuda dikejauhan. Menuju ke rumah kita ini. Hampir pasti itu adalah orang-orang Kadipaten. Aku tidak menyesali perbuatanmu bercinta dengan puteri Adipati itu. Namun jurang antara dirimu dengan dirinya terlalu besar. Kalaupun kau bisa melompatinya, masih ada bahaya lain yang menghadang ditepi jurang lainnya. Dan ternyata kau tidak mampu melompati jurang itu anakku. Aku ayahmu juga tidak berkekuatan untuk menolongmu. Adipati pasti akan menyuruh anak-anak buahnya untuk menangkapmu..."
"Menangkapku ayah? Apa salahku? Apakah seseorang bisa ditangkap karena mencinta dan dicintai oleh orang lain?!" Adi Sara pemuda berwajah tampan itu bertanya.
Sang ayah tertawa, tapi wajahnya menunjukkan kemuraman
"Adipati bisa mempergunakan seribu alasan untuk menangkap
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #43 : Dewi Lembah Bangkai - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Tuesday, November 4, 2014
Saringan Tiga Kali
Jaman Yunani kuno, Dr. Socrates adalah seorang terpelajar dan intelektual yang terkenal reputasinya karena pengetahuan dan kebijaksanannya yang tinggi. Seorang filsuf.
Suatu hari seorang pria berjumpa dengan Socrates dan berkata, "Tahukah anda apa yang baru saja saya dengar mengenai salah seorang teman anda?"
"Tunggu sebentar," jawab Dr. Socrates. "Sebelum memberitahukan saya sesuatu, saya ingin anda melewati sebuah ujian kecil. Ujian tersebut dinamakan Ujian Saringan Tiga Kali."
"Saringan tiga kali?" tanya pria tersebut.
"Betul," lanjut Dr. Socrates.
"Sebelum anda mengatakan kepada saya mengenai teman saya, mungkin merupakan ide yang bagus untuk menyediakan waktu sejenak dan menyaring apa yang akan anda katakan. Itulah kenapa saya sebut sebagai Ujian Saringan Tiga Kali."
"Saringan yang pertama adalah KEBENARAN. Sudah pastikah anda bahwa apa yang anda akan katakan kepada saya adalah benar?"
"Tidak," kata pria tersebut,"sesungguhnya saya baru saja mendengarnya dan ingin memberitahukannya kepada anda".
"Baiklah," kata Socrates. "Jadi anda sungguh tidak tahu apakah
hal itu benar atau ti
... baca selengkapnya di Saringan Tiga Kali - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1